Kedokteran Nuklir Teranostik Molekuler

Edukasi

Personalized Medicine dengan Konsep Teranostik Molekuler

Berbeda dengan kedokteran konvensional, konsep personalized medicine menitikberatkan pada perbedaan karakteristik setiap pasien, yang dapat berpengaruh terhadap keputusan medis termasuk terapi yang harus dijalani pasien. Konsep personalized medicine ini memungkinkan setiap pasien menerima terapi efektif yang sesuai dengan penyakit dan kondisinya, dengan efek samping yang dapat lebih diprediksi dibandingkan dengan konsep kedokteran dan terapi konvensional.

Di bidang kedokteran nuklir, personalized medicine erat kaitannya dengan yang disebut dengan pendekatan teranostik molekuler. Teranostik (theranostics) molekuler menggabungkan pencitraan diagnostik dan terapi dengan target molekul yang sama, sehingga memungkinkan pasien dapat menjalani terapi sekaligus diagnosis dengan akurasi yang tinggi. Pada beberapa tindakan teranostik tertentu, pasien bahkan dapat didiagnosis dan sekaligus diterapi dalam sekali tindakan.

Salah satu contoh teranostik molekuler dan personalized medicine yang telah lama dilakukan di kedokteran nuklir adalah penggunaan iodium radioaktif (I-131) untuk terapi kanker tioid berdiferensiasi baik. Sebelum terapi, pasien kanker tiroid dinilai sisa jaringan tiroidnya pasca-operasi dan jumlah biomarker tiroid yang meredar dalam darah (tiroglobulin). Hasil operasi (penilaian patologi anatomi), nilai biomarker tiroid, dan berbagai faktor lainnya (yang tentu berbeda-beda setiap pasien) akan diperimbangkan sebelum pemberian terapi dilakukan. Pada hari terapi, pasien diberikan iodium radioaktif secara oral (diminum), kemudian iodium radioaktif akan terkumpul pada jaringan tiroid dan jaringan kanker tiroid untuk kemudian menghancurkannya dengan radiasi. Beberapa hari setelah pasien menerima terapi iodium radioaktif, pasien dapat menjalani sidik seluruh tubuh pasca-terapi. Citra yang didapatkan dari sidik seluruh tubuh pasca-terapi ini dapat digunakan untuk menentukan langkah terapi selanjutnya.

Contoh teranostik lainnya adalah pada penggunaan pasangan Ga-68 dan Lu-177 DOTATOC/DOTATATE untuk teranostik tumor neuroendokrin dan pasangan Ga-68 dan Lu-177 PSMA untuk teranostik kanker prostat.

Berikut ini konsep teranostik molekuler dijelaskan dalam bentuk infografis:

Sumber: SAM Nordic

 

Sumber: AAA

 

Scroll to Top
Open chat
1
Butuh Bantuan?
Selamat datang di website Perhimpunan Kedokteran Nuklir dan Teranostik Molekuler Indonesia (PKN-TMI), silahkan hubungi tim kami sekiranya Anda membutuhkan informasi lebih lanjut.